untuk mencapai tingkat Siaga Tata, seorang Pramuka Siaga Bantu harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
- Rajin dan giat mengikuti latihan Perindukan sebagai Siaga Bantu, sekurang-kurangnya 10 kali latihan.
- Dapat memperlihatkan cara mengibarkan dan menurunkan bendera kebangsaan Indonesia dalam upacara.
- Tahu beberapa hari raya Nasional dan nama beberapa orang Pahlawan Nasional.
- Tahu sejarah lagu kebangsaan Indonesia Raya.
- Tahu arti lambang Negara Republik Indonesia.
- Tahu nama negara-negara tetangga dan bendera kebangsaannya.
- (a) Untuk Puteri: Dapat memasang buah baju dan menyalakan api (b) Untuk putera: Dapat membuat dua macam hasta karya dengan macam bahan yang berbeda.
- Dapat menyampaikan berita secara lisan.
- Dapat mengumpulkan keterangan untuk memperoleh pertolongan pertama pada kecelakaan, dan dapat melaporkannya kepada dokter, rumah sakit, pamong praja, polisi, dan keluarga korban.
- Tahu bahan makanan yang bernilai gizi.
- Melakukan salah satu cabang olahraga atletik atau salah satu cabang olahraga renang.
- Tahu beberapa macam penyakit menular.
- Memelihara kebersihan salah satu ruangan di rumahnya, di sekolahnya, di tempat ibadat, atau di tempat lain.
- Dapat menyajikan satu macam kegiatan seni budaya.
- Tahu adat sopan santun pergaulan Indonesia.
- Hemat dan cermat dengan segala miliknya.
- Memiliki buku Tabanas, Buku Tabungan Pramuka, atau Buku Tabungan Pelajar dan sudah menabung uang secara teratur dalam buku tabungan itu selama sekurang-kurangnya 8 minggu sejak menjadi Siaga Bantu dan seluruhnya atau sebagian daripada uang itu diperolehnya dari usahanya sendiri.
- Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya, dengan uang yang seluruhnya atau sebagian diperolehnya dari usahanya sendiri.
- Memiliki sedikitnya satu Tanda Kecakapan Khusus.
- Keagamaan (sesuai dengan agama masing-masing).
- Untuk Siaga yang beragama Islam:
- Melakukan Salat.
- Dapat mengucap do’a-do’a harian.
- Untuk Siaga yang beragama Katolik:
- Tahu do’a Iman, do’a Harapan, do’a Cinta Kasih, dan do’a Tobat.
- Mengikuti Missa Kudus, dan tahu arti konsekrasi
- Mengenal nama Pastor Paroko dan nama Uskup setempat.
- Untuk Siaga yang beragama Protestan:
- Hafal Lukas 10 : 27 (Hukum Kasih)
- Dapat mengucap dan mempergunakan do’a sederhana pada kesempatan tertentu.
- Mengikuti Sekolah Minggu, atau Asuhan Rohani di sekolah.
- Untuk Siaga yang beragama Hindu:
- Hafal "Tri Rina" dan nama empat buah Kitab Suci Hindu yang pokok.
- Untuk Siaga yang beragama Budha :
- Hafal Parita wajib : "Parita Pancasila" dan "Parita Puja".
- Untuk Siaga yang beragama Islam:
untuk mencapai tingkat Siaga Mula, calon Siaga harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
- Rajin dan giat mengikuti latihan Perindukan Siaga, sekurang-kurangnya 6 kali latihan berturut-turut.
- Hafal dan mengerti isi Dwi Darma dan Dwi Satya.
- Dapat memberi salam Pramuka.
- Tahu arti kiasan warna-warna bendera kebangsaan Indonesia, dan tahu sikap yang harus dilakukan pada waktu bendera kebangsaan dikibarkan atau diturunkan.
- Biasa berbahasa Indonesia di waktu mengikuti pertemuan-pertemuan Siaga.
- Dapat dengan hafal menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bait pertama di muka Perindukan Siaga atau di muka pendengar-pendengar lain, dan tahu sikap yang harus dilakukan jika lagu kebangsaan diperdengarkan atau dinyanyikan pada suatu upacara.
- Memiliki buku Tabanas, Buku Tabungan Pramuka, atau Buku Tabungan Pelajar.
- Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya, sedapat-dapatnya dengan uang yang diperolehnya dari usahanya sendiri.
- Selalu berpakaian rapi dan memelihara kebersihan badan.
- Keagamaan (sesuai dengan agama masing-masing)
- Untuk Siaga yang beragama Islam:
- Dapat mengucap Kalimat Syahadat
- Dapat mengucap Surat Al-Fatikhah
- Untuk Siaga yang beragama Katolik:
- Dapat membuat tanda salib
- Dapat mengucap do’a harian
- Dapat menyanyikan 3 buah lagu Gereja
- Untuk Siaga yang beragama Protestan:
- Hafal Yahya 3:16
- Dapat berdo’a sederhana
- Untuk Siaga yang beragama Hindu:
- Mengetahui nama agama yang dianutnya
- Mengetahui tentang cara dan alat-alat yang dipergunakan dalam persembahyangan agama Hindu.
- Untuk Siaga yang beragama Budha:
- Mengetahui nama agama yang dianutnya
- Hafal “Trisarana”.
- Untuk Siaga yang beragama Islam:
- Dapat mengucap Kalimat Syahadat
- Dapat mengucap Surat Al-Fatikhah
- Untuk Siaga yang beragama Katolik:
- Dapat membuat tanda salib
- Dapat mengucap do’a harian
- Dapat menyanyikan 3 buah lagu Gereja
- Untuk Siaga yang beragama Protestan:
- Hafal Yahya 3:16
- Dapat berdo’a sederhana
- Untuk Siaga yang beragama Hindu:
- Mengetahui nama agama yang dianutnya
- Mengetahui tentang cara dan alat-alat yang dipergunakan dalam persembahyangan agama Hindu.
- Untuk Siaga yang beragama Budha:
- Mengetahui nama agama yang dianutnya
- Hafal “Trisarana”.
untuk mencapai tingkat Siaga Bantu, seorang Pramuka Siaga Mula harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
- Rajin dan giat mengikuti latihan Perindukan sebagai Siaga Mula, sekurang-kurangnya 10 kali latihan.
- Bersungguh-sungguh mengamalkan Dwi Darma dan Dwi Satya.
- Tahu arti lambang Gerakan Pramuka
- Dapat memelihara bendera kebangsaan Indonesia.
- Tahu nama Negara, Ibukota Negara, Kepala Negara Republik Indonesia.
- Hafal Pancasila.
- Tahu nama dan alamat Kepala Desa dan beberapa tokoh masyarakat lain di sekitar tempat tinggalnya.
- Dapat membaca jam.
- Dapat menunjuk sedikitnya 4 mata angin
- (a) Dapat menjalankan latihan-latihan keseimbangan (b) Dapat melempar dan menerima lemparan bola dengan tangan kanan dan kiri.
- Dapat membuat dan menggunakan simpul mati, simpul anyam, dan simpul pangkal.
- Memiliki buku Tabanas, Buku Tabungan Pramuka, atau Buku Tabungan Pelajar dan sudah menabung uang secara teratur dalam buku tabungan itu selama sekurang-kurangnya 8 minggu sejak menjadi Siaga Mula.
- Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya, sedapat-dapatnya dengan uang yang diperolehnya dari usahanya sendiri.
- Memelihara sedikitnya satu macam tanaman berguna atau sedikitnya satu jenis binatang ternak, selama kira-kira 2 bulan.
- Memelihara kebersihan salah satu ruangan di rumahnya, di sekolahnya, di tempat ibadat, atau di tempat lain.
- Dapat mencuci dan melipat pakaiannya sendiri.
- Keagamaan (sesuai dengan agama masing-masing)
- Untuk Siaga yang beragama Islam:
- Dapat menyebut Rukun Iman
- Dapat menyebut Rukun Islam
- Untuk Siaga yang beragama Katolik:
- Tahu Syahadat Katholok, do’a pagi, dan do’a malam
- Mengetahui riwayat hidup salah satu orang suci Katolik
- Dapat menyanyikan lagu-lagu Natal
- Untuk Siaga yang beragama Protestan :
- Dapat menyanyikan 3 nyanyian Kristen
- Hafal do’a Bapa Kami
- Tahu sebuah hikayat dari Al Kitab
- Untuk Siaga yang beragama Hindu:
- Dapat menyebut tujuan hidup agama Hindu
- Untuk Siaga yang beragama Budha :
- Telah melakukan kebaktian agama Budha, baik sendiri maupun bersama-sama.
- Untuk Siaga yang beragama Islam:
Tags
siaga